Wednesday, March 15, 2017

Crayon Washable

Apakah buah hati Anda suka menggambar? Kebanyakan anak-anak sangat suka menggambar. Hasil gambar anak-anak pun ada yang bagus tidak kalah dengan hasil gambar orang dewasa. Anak-anak suka menggambar dikarenakan banyak faktor. Ada yang dikarenakan menggambar itu adalah kegiatan yang menyenangkan ada yang memang dari kecil anak tersebut sudah menampakkan bakatnya dalam hal menggambar.

Tentu orang tua akan berusaha memenuhi apa yang anak-anaknya inginkan salah satunya kesukaannya dalam hal menggambar. Perlengkapan menggambar untuk anak-anak diantaranya adalah kertas gambar dan pensil warna atau crayon. Barang-barang tersebut tidaklah mahal tentunya karena berdasarkan kwalitasnya rentang harga barang-barang tersebut terdiri dari yang murah sampai yang mahal.

Jika diamati tembok rumah jika orang tua memiliki anak-anak usia sebelum sekolah maka dapat dipastikan pada tembok rumahnya banyak terdapat hasil gambaran anak-anaknya. Ada orang tua yang membiarkan kegiatan anaknya tersebut yang menggambar pada tembok ada pula orang tua yang melarang anaknya menggambar pada tembok. Jika orang tua tidak berkenan anaknya mencorat-coret tembok maka hendaknya anaknya diberi pengertian secara baik bahwa hal yang dilakukannya tidaklah benar.

Tidak hanya di tembok, kadang anak-anak juga suka menuangkan kreatifitas menggambarnya pada baju yang mereka kenakan. Jika hal ini sudah terjadi maka sang ibulah yang biasanya akan merasa jengkel karena pakaian anaknya menjadi kotor. Bahkan biasanya noda pada pakaian dari hasil menggambar biasanya tidak bisa hilang. Hal ini secara tidak langsung merusak pakaian tersebut bukan?

Solusi untuk permasalahan di atas adalah sebagai orang tua kita hendaknya memberi fasilitas pada anak dimana dengan fasilitas tersebut ketika digunakan oleh sang anak tidak akan menimbulkan permasalahan baru pada anggota keluarga yang lain maupun pada fasilitas rumah. Crayon washable adalah salah satu solusinya. Berikut adalah sedikit informasi mengenai produk crayon washable :
crayon washable

crayon washable
  • produk terdiri dari 2 pak berisi 8 crayon washable yang tidak beracun
  • crayon washable paling mudah dicuci di dunia
  • crayon lembut sehingga mudah digunakan
  • dapat dibersihkan dengan lap serta air hangat atau menggunakan spons
  • harga crayon washable ini hanya $ 5.79

Notebook Pembelajaran Bahasa Inggris

notebook pembelajaran bahasa inggris

notebook pembelajaran bahasa inggris
Belajar bahasa Inggris itu gampang-gampang susah. Ada yang bilang belajar bahasa inggris itu susah, ada juga yang mengatakan belajar bahasa inggris itu mudah. Mengingat bahasa inggris adalah bahasa internasional maka sangat penting untuk dapat menguasai bahasa inggris. Ada banyak cara yang dapat dijadikan pilihan untuk belajar bahasa. Anda dapat memilih sesuai dengan keinginan Anda.

Salah satu cara belajar bahasa inggris adalah mengikuti kursus bahasa inggris di lembaga pendidikan yang menyediakan kursus bahasa inggris. Saat ini ada banyak lembaga pendidikan yang mengajar bahasa inggris dengan metode pengajaran yang berbeda-beda. Selain metode pembelajaran yang berbeda, lembaga pendidikan tersebut juga menawarkan waktu yang singkat untuk dapat menguasai bahasa inggris. Tentu hal ini menjadi daya jual tersendiri bagi tempat kursus bahasa inggris.

Saat ini banyak keluarga muda yang membiasakan anak-anaknya untuk berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Hal ini diharapkan agar ketika besar kelak sang anak dapat berkomunikasi menggunakan bahasa inggris dengan lancar. Cara ini harus dibarengi dengan kemampuan komunikasi bahasa inggris orang tua yang baik. Selain dibiasakan berbahasa inggris sejak kecil selanjutnya adalah dengan menyekolahkan anak di sekolah yang kegiatan belajar mengajarnya menggunakan bahasa inggris. Ada banyak pilihan sekolah yang menggunakan bahasa inggris serta dilengkapi dengan pilihan kurikulum. Kurikulum internasional maupun kurikulum nasional dapat dijadikan pilihan.

Cara lain untuk belajar bahasa inggris untuk anak adalah dengan memberikan mainan yang dapat menunjang pembelajaran bahasa inggris. Adalah notebook salah satu mainan yang dapat digunakan anak untuk belajar bahasa inggris. Notebook pembelajaran bahasa inggris ini menyajikan 5 langkah dalam pembelajaran bahasa inggris. Langkah-langkah tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

  1. Mempelajari huruf, meliputi pengucapan huruf, penulisan huruf kapital dan huruf kecil.
  2. Mempelajari kata, meliputi pengejaan dan pengucapan huruf, tes pengejaan kata, dan mengidentifikasi kata berdasarkan gambar.
  3. Mempelajari angka, meliputi pengejaan dan pengucapan angka, gambar angka, dan mengidentifikasi angka secara verbal.
  4. Mempelajari catatan musik, meliputi memainkan melodi, dan memainkan catatan musik.
  5. Permainan pembelajaran, meliputi mencocokkan objek, memasangkan pasangan, dan menggambar.

Ular Tangga Kimia

Pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan semangat belajar siswa. Banyak alasan yang diberikan siswa ketika mereka kesulitan dalam belajar salah satunya adalah metode pembelajaran guru mata pelajaran yang bersangkutan terasa membosankan. Oleh karena itu setiap guru hendaknya pandai-pandai  berkreasi ketika menyampaikan materi terhadap siswa.

Tidak semua mata pelajaran dapat disampaikan dengan cara yang variatif. Kreativitas guru dalam menyampaikan materi harus disesuaikan dengan materi yang sedang diajarkan terutama mengenai kesesuaiannya. Jangan sampai karena fokus terhadap metode pembelajaran tetapi esensi materi yang akan diajarkan tidak tersampaikan. Boleh berkreasi dalam metode pembelajaran asalkan materi esensi dapat tersampaikan pada siswa dengan benar. Selain metode pembelajaran seorang guru juga dapat menggunakan media pembelajaran guna mendukung proses kegiatan belajar mengajar. Kemajuan teknologi semakin membantu guru dalam menyediakan media pembelajaran.

Media pembelajaran dapat berupa hard maupun soft. Hal yang perlu diingat adalah bahwa keberadaan media pembelajaran berfungsi untuk memudahkan siswa memahami materi yang guru sampaikan bukan berfungsi untuk memudahkan guru dalam mengajar. Ada guru yang menggunakan media pembelajaran dengan tujuan agar ketika di kelas tidak cepat lelah, tidak banyak bicara, dan sebagainya.

Salah satu metode pembelajaran yang disukai siswa adalah dengan cara permainan. Sebagaimana kita tahu bahwa sifat dasar anak-anak adalah menyukai permainan. Maka diharapkan dengan metode permainan siswa dapat menikmati proses pembelajaran dan dapat menangkap materi yang tersirat dalam permainan tersebut. Metode pembelajaran dengan permainan dapat didukung dengan media pembelajaran yang sesuai dengan permainan yang akan digunakan.

Salah satu contoh permainan dapat diterapkan pada materi tabel periodik unsur. Materi tabel periodik unsur bagi kebanyakan siswa terasa membosankan jika diajarkan dengan metode ceramah karenan materi tabel periodik unsur berisi teori tidak ada perhitungannya. Ada banyak alternatif metode pembelajaran yang menyenangkan untuk mengajarkan materi tabel periodik unsur. Salah satu yang dapat dipilih adalah dengan menggunakan permainan ular tangga.

Permainan ular tangga sudah sangat melekat pada anak-anak sehingga aturan main dalam permainan ular tangga hampir semua siswa memahami aturan permainannya. Hal yang membedakan ular tangga kimia untuk materi tabel periodik unsur adalah ular tangga yang digunakan merupakan tabel periodik unsur. Meskipun begitu, komponen dasar pada ular tangga seperti ular dan tangga tetap ada pada ular tangga kimia untuk materi tabel periodik unsur. Hal yang membedakan lainnya pada permainan ular tangga kimia untuk materi tabel periodik unsur adalah aturan mainnya. Siswa diperbolehkan jalan ketika siswa sudah menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan tabel periodik unsur. Pertanyaan tersebut misalnya tentang nomor atom, jumlah proton, jumlah elektron, jumlah neutron, jumlah elektron valensi, maupun sifat kimia dan sifat fisika.

ular tangga kimia

Soal UTS Kimia

soal UTS kimia
Salah satu bentuk evaluasi yang dilakukan di sekolah-sekolah adalah UTS (Ujian Tengah Semester). Selain UTS ada lagi bentuk evaluasi lainnya yaitu UAS (Ujian akhir semester). Biasanya tingkat kesulitan antara UTS dan UAS, UTS lebih mudah dibandingkan UAS. Mengapa UTS dianggap lebih mudah daripada UAS? Hal ini berhubungan dengan materi yang diujikan saat UTS dan UAS. Materi UTS lebih sedikit daripada soal UAS sehingga ketika belajar materi UTS lebih ringan daripada ketika belajar untuk persiapan UAS.

Sebagai contoh perbandingan saya ambil untuk mata pelajaran kimia. Materi UTS semester genap mata pelajaran kimia hanya teori asam basa, stoikiometri larutan, dan larutan penyangga. Sedangkan materi UAS semester genap adalah sampai koloid. Bahkan ada sekolah-sekolah yang memakai materi UAS secara keseluruhan dari semester satu dan semester dua.

Materi teori asam basa meliputi teori asam basa yaitu teori asam basa Arrhenius, Lewis, dan Bronstead Lowry, indikator asam basa baik meliputi indikator alami dan buatan, contoh larutan asam-basa lemah dan kuat, penentuan pH asam-basa lemah dan kuat. Materi teori asam-basa menurut Arrhenius biasanya berupa soal teori. Hal yang perlu diingat adalah bahwa asam adalah zat yang menghasilkan ion hidrogen jika dilarutkan dalam air. Teori asam basa menurut Bronstead Lowry biasanya ditanyakan dalam bentuk soal memilih pasangan asam basa konjugasi. Biasanya soal berbentuk pilihan ganda dengan di soal disajikan reaksi kimia kemudian siswa diminta menentukan spesi yang merupakan pasangan asam basa konjugasi.

Materi indikator asam basa, biasanya soal menanyakan tentang bahan yang dapat dijadikan indikator alami, tentang indikator kertas lakmus, serta prediksi pH menggunakan beberapa indikator yang disertai data rentang pH. Indikator asam basa yang digunakan seperti BTB, metil merah, metil orange, dan phenolphtalein.

Saturday, March 4, 2017

Pembahasan Soal Termokimia

Pembahasal soal termokimia meliputi reaksi eksoterm dan reaksi endoterm, persamaan termokimia, perubahan entalpi, grafik reaksi eksoterm dan grafik reaksi endoterm, perhitungan perubahan entalpi berdasarkan eksperimen atau kalorimetri, perhitungan perubahan entalpi berdasarkan perubahan entalpi standar pembentukan, perhitungan perubahan entalpi berdasarkan Hukum Hess, dan berdasarkan energi ikatan. Hampir setiap tahun pada soal UN terdapat soal mengenai termokimia. Jumlah soal tentang termokimia pada soal UN berkisar antara satu sampai dua soal.

Materi termokimia memungkinkan untuk menghasilkan banyak variasi soal. Oleh karena itu siswa harus memahami secara menyeluruh tentang materi termokimia. Tipe soal yang sering ditanyakan pada soal UN kimia diantaranya adalah sebagai berikut:
  1. Menentukan jenis reaksi eksoterm dan reaksi endoterm pada peristiwa alam.
  2. Menentukan jenis reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan reaksi kimia yang tersedia yang telah dilengkapi dengan nilai perubahan entalpi.
  3. Menentukan jenis reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan gambar eksperimen yang dilengkapi dengan perubahan suhu setelah reaksi.
  4. Menentukan grafik untuk reaksi eksoterm dan reaksi endoterm yang tepat.
  5. Menghitung besarnya energi kalor yang terlibat dalam reaksi kimia.
  6. Menentukan perubahan entalpi berdasarkan entalpi standar pembentukan.
  7. Menentukan perubahan entalpi berdasarkan Hukum Hess dan energi ikatan.
Pembahasan soal termokimia untuk tipe soal yang pertama cukup mudah. Kuncinya yang harus diingat adalah bahwa reaksi eksoterm adalah reaksi yang sistemnya melepaskan energi kalor ke lingkungan. Sedangkan reaksi endoterm adalah reaksi kimia dimana sistem menyerap energi kalor dari lingkungan. Reaksi eksoterm disertai dengan kenaikan suhu, sedangkan reaksi endoterm disertai dengan penurunah suhu.

Pada pembahasan soal termokimia tipe kedua kuncinya adalah siswa harus sudah memahami bahwa reaksi eksoterm memiliki ∆H negatif, sedangkan reaksi endoterm memiliki ∆H positif. Agar tidak tertukar pemahaman antara yang satu dengan yang lainnya maka pahami salah satu kemudian lainnya merupakan kebalikannya.

Pada pembahasan tipe soal ketiga kuncinya adalah kita mengetahui ciri-ciri reaksi eksoterm adalah disertai dengan kenaikan suhu. Hafalkan salah satu saja, kemudian untuk reaksi endoterm kebalikan dari reaksi eksoterm. Biasanya pada tipe soal ketiga disediakan gambar percobaan disertai dengan suhu awal dan suhu akhir reaski. Jika ditanyakan reaksi yang eksoterm maka pilihlah yang mengalami kenaikan suhu.
soal termokimia

Pada pembahasan tipe soal keempat, kita harus tahu bahwa:
∆Hreaksi = ∆Hproduk - ∆Hreaktan
∆H reaksi eksoterm bernilai negatif (-), maka ∆Hreaktan > ∆Hproduk
Pada reaksi kimia tanda panah selalu menuju ke produk, karena ∆Hproduk lebih kecil daripada ∆Hreaktan, maka tanda panah akan menuju ke bawah.
Berlaku sebaliknya untuk reaksi endoterm.

Pembahasaan Soal Titrasi

Soal titrasi hampir selalu ada dalam soal UN kimia SMA. Soal titrasi dalam soal UN kimia biasanya hanya terdapat dalam satu nomor. Bagi siswa yang sudah terbiasa latihan soal titrasi tentu merasa sangat mudah memgerjakannya saat soal titrasi muncul dalam soal UN. Soal titrasi yang sering muncul di UN adalah titrasi antara asam dengan basa kemudian soal meminta agar siswa menghitung konsentrasi salah satu larutan.

Soal titrasi dalam UN biasanya disertai dengan tabel yang menampilkan data volume larutan asam dan basa yang digunakan dalam suatu eksperimen. Soal titrasi juga menyertakan konsentrasi larutan yang digunakan untuk  menitrasi (titran). Berdasarkan data yang ada siswa diminta menghitung besarnya konsentrasi larutan yang dititrasi (titrat)

Titrasi merupakan suatu metode untuk menentukan konsentrasi suatu larutan menggunakan dasar reaksi penetralan antara asam dengan basa. Suatu larutan asam dan basa akan tepat bereaksi jika jumlah mol kedua larutan itu sama. Ingat, untuk menghitung mol jika diketahui volume dan konsentrasi adalah mol dikali dengan konsentrasi. Oleh karena itu pada titrasi berlaku persamaan: (1=asam; 2=basa)
V1 x M1 = V2 x M2 (jika valensi asam = valensi basa)
V1 x M1 x n1 = V2 x M2 x n2 (jika valensi asam # valensi basa)

Menyelesaikan soal titrasi dapat diselesaikan dengan pembahasan soal titrasi berikut:
- tentukan valensi asam dan valensi basa
- hitung masing-masing volume rata-rata larutan asam dan larutan basa
- masukan data yang ada ke dalam persamaan titrasi

soal titrasi

Pada contoh soal di atas pembahasan soal titrasi diselesaikan sebagai berikut:
- valensi asam klorida = 1, valensi kalsium hidroksida = 2
- volume rata-rata asam = 20, volume rata-rata basa = 12
- masukan data pada persamaan 2, maka M1 = (12 x 0,1 x 2)/(20x1) = 0,12 M

Tipe lain tentang soal titrasi yang biasa muncul pada soal UN adalah tentang grafik titrasi. Perlu diketahui grafik titrasi merupakan grafik hubungan antara volume titran sebagai sumbu X dan pH sebagai sumbu Y. Biasanya dalam soal disajikan sebuah narasi tentang eksperimen titrasi larutan asam dan basa. Agar dapat menjawab tipe soal seperti ini siswa harus mengetahui sifat larutan yang digunakan dalam titrasi. Apakah larutan tetsebut asam kuat atau lemah dan apakah larutan tersebut basa kuat atau lemah.

Perhatikan contoh soal berikut ini:
pembahasan soal titrasi

Menjawab soal seperti gambar di atas, cukup perhatikan tabel. pH awal sebesar 1,2 dan titik ekuivalen (titik dimana tercapai pH = 7) terjadi saat volume NaOH sebanyak 20 mL. Maka dengan memperhatikan hal tetsebut tadi, jawaban atas soal tersebut adalah D.




Problem Solving

Masa remaja masa dimana peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Masa remaja dimana masa pencarian jati diri kadang dilengkapi dengan banyak permasalahan. Mulai dari permasalahan dengan keluarga maupun dengan lingkungan sekitar. Orang tua hendaknya tetap memdampingi anak remajanya agar ketika anaknya yang beranjak dewasa memiliki masalah tidak menyelesaikannya dengan cara yang salah.

Remaja sering berpikir jika hidupnya dipenuhi banyak masalah. Padahal jika mereka dewasa nanti, mereka akan menyadari bahwa permasalahan remaja yang mereka alami tidaklah seberat masalah ketika sudah dewasa. Seandainya para remaja tahu bahwa masalah-masalah itu merupakan ujian pendewasaan dirinya tentu mereka akan berusaha untuk belajar dari masalah yang mereka hadapi.

Remaja suka memcari masalah. Di saat emosi yang masih labil, kadang hal sepele menjadi masalah bagi sebagian remaja. Masalah sepele misalnya sahabat baiknya pergi makan bareng dengan teman lain sedangkan sendirinya tidak diajak. Mencari teman sejati yang tak kunjung datang pun bisa jadi masalah untuk remaja. Setelah saya mengajar di homeschoolinh semakin banyak masalah remaja yang saya ketahui. Bahkan hal yang tidak pernah terpikir di benak saya bisa menjadi masalah bagi mereka (siswa saya yang remaja).

Pelatihan problem solving untuk remaja sangatlah penting. Problem solving dapat mengajarkan remaja untuk mengidentifi kasi suatu masalah. Problem solving dapat mengajarkan remaja agar dapat menyelesaikan masalah yang dihadapinya dengan penyelesaian yang benar dan tepat. Problem solving dapat mengakarkan remaja untuk memghindari kemungkinan hal-hal yang dapat menjadikan suatu masalah untuk diri mereka.

Problem solving dapat diajarkan pada siswa dengan cara berikut:

  1. Beberapa siswa dikelompokkan. Tiap kelompok terdiri atas 1-5 anak.
  2. Tiap kelompok diberikan masing-masing 2 contoh masalah.
  3. Tiap kelompok diminta untuk berdiskusi bersama mengatasi contoh permasalahan yang ada.
  4. Tiap kelompok menyampaikan hasil diskusi kepada kelompok lain dan kelompok lain menanggapinya
Diharapkan dengan siswa mengikuti kegiatan problem solving, siswa diajari untuk berlatih memecahkan masalah yang dihadapinya serta lebih peduli pada keadaan sekitar. Pada kegiatan problem solving ini banyak sekali hal yang dapat diamati oleh guru. Hal tersebut diantaranya adalah kerjasama dalam kelompok, jiwa kepemimpinan, serta jiwa sosial para siswa.

Beberapa masalah yang dapat diberikan pada kegiatan ini misalnya adalah :
  1. Siswa yang kehilangan rasa percaya diri karena hobi makan yang berlebihan sehingga postur tubuh tidak ideal.
  2. Siswa yang hanya menyukai satu mata pelajaran sehingga mengabaikan mata pelajaran yang lainnya.
problem solving